Tips Persiapan Sebelum Tes TOEFL ITP Online Remote Proctoring
Sudah lama tidak menulis, kurang lebih ada setahun gak nulis, mon maap ya... Kuliah lumayan padat dan banyak tugas hehe. Berhubung masih tanggal-tanggal libur lebaran, gua mau mencoba nulis lagi nih, bismillah yak. Ohiya sebelumnya mau ngucapin lebaran dulu buat temen-temen pembaca disini yang masih setia membaca tulisan ini dan nemenin gue buat belajar nulis hehe. Happy eid mubarak! Taqobballahuminna wa minkum, mohon maaf lahir batin semua... Sebagai warga negara yang patuh terhadap aturan (hiya hiya wkwk), gua memilih tidak mudik. Otomatis moment lebaran juga cepat berlalu dan disini gua mau ngisi waktu luang buat nulis lagi ya hehe, enjoy!
Mungkin masih banyak yang bertanya-tanya tentang tes TOEFL ITP online atau mungkin lengkapnya disebut TOEFL ITP® Online Remote Proctoring itu seperti apa. Jadi Educational Testing Center (ETS) melalui perwakilan resminya di Indonesia (IIEF) telah meluncurkan ujian TOEFL ITP Online Remote Proctoring dengan menggunakan format digital secara online, yakni dengan menggunakan komputer/laptop di rumah masing-masing selama pandemi COVID-19. Nah karena sifat tesnya mirip dengan yang sesungguhnya (cuma beda tempat aja dan sistemnya yang paperless), maka perlu persiapan. Nah kira-kira apa aja yang perlu dipersiapan, kuy disimak yah!
1) Cek jadwal dan tempat penyelenggara tes yang sesuai dan terdekat
Untuk jadwalnya sudah diberikan tadi di atas ya. Dan pasti temen-temen semua juga merasa ini penting, apalagi kalau temen-temen memiliki jadwal yang sibuk. Ditambah lagi kesesuaian tempat penyelenggara tesnya, akan lebih baik memang yang tidak terlalu jauh dari domisili temen-temen (agar pengiriman hardcopy sertifikat cepat sampai). Jadi memang lebih baik dicek secara berkala terkait jadwalnya. Saat mencocokan jadwalnya juga, temen-temen bisa googling terlebih dahulu terkait tempat penyelenggaranya atau mengubungi contact person yang tertera di jadwal tes, ini penting juga buat menyesuaikan biaya tesnya (kadang sedikit berbeda harganya tiap institusi hehe, mayan). Selain itu beberapa tempat tes juga membedakan harga tes antara hari weekday dengan weekend (rata-rata yang weekend lebih mahal). Intinya pastikan waktu dan tempat yang dipilih temen-temen itu cocok dan tidak mengganggu aktifitasnya agar temen-temen dapat fokus mengerjakan tesnya dengan lancar.
2) Persiapkan komputer/laptop yang digunakan untuk tes
Setelah mengetahui waktu yang cocok dari jadwal tes yang udah dipilih, temen-temen jangan terburu-buru untuk mendaftar langsung. Akan tetapi pastikan terlebih dahulu tersedianya kebutuhan perangkat tes temen-temen semua, seperti laptop dan komputer. Perlu diketahui, tes dapat dilakukan hanya dengan komputer atau laptop saja ya, tidak bisa menggunakan handphone dan tablet. Laptop yang digunakan harus memenuhi persyaratan yang diminta, seperti harus tersedia webcam, OS minimum windows 8 atau 10, dan lainnya (bisa dicek pesyaratan sesuai institusi tesnya). Selain itu juga perlu diperhatikan kondisi laptop yang digunakan, khususnya durabilitas baterai laptop dan kelancaran performanya. Pastikan baterai laptop tidak rusak agar bisa full charged sebelum tes dimulai. Hal ini berguna bila tempat yang digunakan temen-temen jauh dari jangkauan sumber listrik atau meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan, seperti mati listrik misalnya. Kelancaran performa laptop juga perlu diperhatikan, jangan sampai ketika tes sedang berlangsung, laptop temen-temen mengalami lag atau bahkan mati secara mendadak. Tentu hal seperti itu sangat menganggu berjalannya tes yang dilakukan temen-temen, jadi perlu diperiksa apakah laptopnya memumpuni untuk tahan lama dipakai tes atau tidak. Sebab durasi tes berlangsung tidaklah sebentar, jadi kondisi laptop yang prima dan cukup baterai perlu diperhatikan ya.
3) Pelajari dan latihan TOEFL secukupnya
Memasuki waktu tes yang tidak lama lagi, sebaiknya temen-temen belajar dan latihan TOEFL secukupnya saja. Hal ini untuk meminimalisir terjadinya kelelahan yang hebat. Sebab dapat diketahui bahwa tes TOEFL ITP Online Remote Proctoring ini cukup melelahkan khususnya pada bagian penglihatan. Oleh karena itu temen-temen jangan terlalu menforsir waktunya untuk latihan yang berat, akan tetapi secukupnya saja. Jika memang perlu waktu banyak untuk mempersiapkan tes, akan lebih baik jika dilakukan jauh-jauh hari sebelum tes dilakukan. Jangan terburu-buru untuk mendaftar tes bila memang belum matang persiapannya, karena semua pasti sudah tau kalau tes ini merupakan ajang temen-temen untuk mendapatkan score TOEFL ITP resmi yang tinggi. Apalagi biaya yang dikeluarkannya juga mayan (setengah juta lebih loh hehe). Jadi memang penting untuk mencocokkan waktu persiapan temen-temen untuk belajar dengan jadwal tes yang akan diikutinya nanti.
4) Mulai daftarkan diri dengan memilih jadwal yang tepat
Hal selanjutnya yang perlu segera dilakukan ialah mendaftarkan diri untuk mengikuti tesnya. Prosen pendaftaran tes TOEFL ITP online ini juga biasanya dapat dilakukan secara online, tidak mesti datang ke institusi tes untuk mendaftarnya. Ketika mendaftar nanti biasanya disuruh untuk mengisi form secara digital, jadi pastikan data yang terisi lengkap dan tidak ambigu ya. Selain itu proses mendaftar juga lebih baik dilakukan jauh-jauh hari (maksimal H-sebulan). Ini penting dilakukan agar tempat tes yang diincar oleh temen-temen tidak kepenuhan (full booked), kan kasian udah wanti-wanti mau tes di tempat kesayangan eh malah gak dapet karena sudah penuh. Jadi jangan lupa daftar dulu ya, apalagi buat yang domisilinya tidak banyak menyelenggarakan tes TOEFL ITP, kudu daftar dulu sebelum kehabisan pokoknya ya!
5) Mengikuti arahan dari institusi tes terkait persyaratan tes
Selepas melakukan pendaftran, biasanya temen-temen nanti akan dipandu untuk step-step persiapan perangkat tesnya, seperti check readiness, install secure audio browser, zoom meeting, dan lainnya. Pemanduan akan dilakukan secara online yakni melalui whatsapp group dan email. Pada tahapan ini, temen-temen diharapkan untuk selalu berkomunikasi secara intensif melalui email dan whatsapp group dengan panitia tes. Hal ini perlu dilakukan secara seksama agar tidak ada kendala yang berarti selama persiapan perangkat tes. Biasanya panitia tes memberikan waktu untuk mempersiapkannya selama 3-7 hari sebelum hari H tes. Jadi pastikan semua persiapan sudah clear dilakukan sebelum batas waktu tersebut. Jika ada hal yang ingin ditanyakan, jangan segan-segan untuk bertanya kepada panitia via whatsapp group yang telah disediakan sebelumnya.
6) Persiapkan wifi atau kuota internet yang cukup
Ketersediaan internet yang cukup merupakan hal yang utama sebelum dilakukannya tes. Persiapkan wifi dan kuota internet yang cukup (minimal 5-10 GB). Bagi yang sudah memiliki wifi, dianjurkan untuk tetap membeli kuota internet guna mencegah kendala di luar dugaan seperti mati listrik atau gangguan jaringan wifi. Selain itu, pastikan jaringan internet di tempat temen-temen stabil dan dapat diakses dengan lancar (tidak ada kendala sinyal). Dan juga pastikan handphone untuk hotspot seluler dalam keadaan full battery saat tes berlangsung. Adapun jika baterai handphone-nya sudah kurang tahan lama (bocor), bisa diantisipasi dengan mempersiapkan baterai cadangan (powerbank). Hal ini sedemikian rupa dipersiapkan agar mencegah dari hal-hal yang tidak diinginkan selama tes berlangsung.
7) Persiapkan perangkat tambahan untuk membantu kelancaran tes
Poin selanjutnya yang juga tidak kalah penting ialah mempersiapkan perangkat tambahan tes. Perangkat tambahan yang dimaksud disini bertujuan untuk mempermudah jalannya tes, bukan untuk berlaku curang atau sejenisnya. Perangkat tersebut ialah headset atau headphone. Alat bantu untuk mendengarkan ini sangat penting, khususnya saat sesi listening test. Suara yang dihasilkan melalui headset biasanya lebih terdengar jelas dibandingkan dari speaker laptop. Selain itu, dengan penggunaan headset juga dapat membantu berkonsentrasi dalam mengerjakan tes karena terhindar dari gangguan suara lainnya. Selain headset, alat bantu lain yang dapat membantu kelancaran tes ialah kacamata anti radiasi atau kacamata komputer. Kacamata ini mungkin dapat dibilang hal yang sepele, namun memiliki impact yang lumayan besar. Durasi tes yang cukup lama yakni kurang lebih 3 jam, tentu sangat melelahkan apalagi menggunakan media digital (komputer/laptop). Efek yang mungkin terjadi adalah mata kelelahan dan membuat terjadi gangguan Computer Vision Syndrome (CVS) atau dikenal dengan istilah digital eyestrain. Kegunaan kacamata antiradiasi diklaim dapat melindungi mata dari silau dan membantu mengurangi risiko kerusakan retina akibat paparan cahaya biru dalam jangka panjang. Penggunaan kacamata ini juga mampu meminimalisir terjadinya kelelahan pada mata akibat banyak membaca soal saat tes berlangsung. Jadi pastikan temen-temen mempersiapkannya ya!
8) Perbanyak doa untuk kelancaran tes
Tidak akan suksesnya tes kita jika bukan kehendak Allah SWT, jadi mintalah kelancaran dan kemudahan untuk tes temen-temen nanti dengan sering-sering memanjatkan doa. Dan pastinya semua pernah merasakan keajaiban dari sebuah doa, jadi selalu mohon pertolongan tuhan jika temen-temen ingin dipermudah segala urusannya. Panjatkanlah doa di waktu-waktu mustajab, seperti setelah tiap melakukan sholat dan waktu di antara adzan dan iqamah. InsyaAllah tes yang akan temen-temen lakukan akan dipermudah dan disukseskan, aamiin..
9) Bangun lebih awal saat hari H tes
Memasuki hari H tes (khususnya yang menjalani tes pada pagi hari), hal utama yang penting dilakukan ialah bangun tidur lebih awal. Dengan bangun pagi lebih awal, temen-temen bisa mempersiapkan banyak hal yang mungkin penting untuk dilakukan, antara lain adalah mempersiapkan kerapihan diri, merapihkan meja untuk dilakukannya tes, mengetes aplikasi dan program tes di laptop, dan lainnya. Ohiya satu lagi hal penting yang perlu dilakukan ialah sarapan. Bagi yang menjalani tes pada pagi hari, tolong jangan diskip ya sarapannya. Ini berpengaruh banget untuk kelancaran tes temen-temen semua plus menambah konsentrasi saat mengerjakan soal tes. Sebab durasi tes yang tidak sebentar dapat menguras tenaga yang cukup banyak, terlebih pada pagi hari biasanya kondisi perut sedang kosong dan defisit energi. Jadi pastikan bangun lebih awal dan jangan lupa sarapan ya!
10) Memulai tes dengan tenang dan optimis
Poin terakhir yang mungkin juga penting untuk dilakukan saat memasuki hari tes ialah selalu tenang dan senantiasa optimis untuk mendapatkan kesuksesan tes. Ini penting agar temen-temen tenang dan tidak terburu-buru saat mengerjakan tes. Pastikan selalu memperhatikan jam saat tes berlangsung agar temen-temen bisa memplot waktu yang dibutuhkan untuk mengerjakan tiap sesi dalam tes. Jika memang ada yang dirasa sulit untuk dijawab, maka bisa pindah dulu ke soal selanjutnya. Namun jangan lupa untuk menjawab soal yang diloncat tadi, serta jangan lupa untuk memeriksa jawabannya kembali. Tentu semuanya akan dipermudah jika temen-temen tenang dalam mengerjakannya. Dan jangan lupa mengawali tesnya dengan berdoa terlebih dahulu.
Demikian 10 tips persiapan sebelum tes TOEFL ITP Online yang bisa dilakukan dalam rangka mempersiapkan tes TOEFL temen-temen, sukses buat semuanya ya, goodluck!
Selamat ya kak, sudah keterima S2. BTW score ketika kakak ikut prediction test dengan TOEFL ITP yang beneran, selisihnya sekitar berapa poin kak?
ReplyDeleteMungkin kakak ada rekomendasi prediction TOEFL ITP yang bagus? Terima kasih sebelumnya
Mohon maaf baru dibalas ya kak. Seingat saya poinnya memang tidak terlalu jauh kak, hanya beda 10-20 poin kalau tdk salah. Untuk rekomendasi prediction TOEFLnya saya kurang begitu mengetahui yang bagus dimana, soalnya saya sendiri mengikuti predictionnya yang free di internet gt kak hehe.
Delete